3 Jenis Inhaler Asma yang Wajib Ada di Apotek

Sumber: https://elements.envato.com/asthma-inhaler-CDRDT58

Selamat Hari Asma Sedunia, Swipers!

Asma adalah penyakit kronis yang menyerang saluran pernapasan. Penderitanya bisa mengalami sesak napas, batuk, atau napas berbunyi (mengi), terutama saat cuaca dingin, berolahraga, atau terpapar alergen seperti debu dan asap. 

Menurut data dari WHO tahun 2020, asma menyebabkan lebih dari 27 ribu kematian di Indonesia. Meski begitu, masih banyak orang dengan asma tetap bisa menjalani hidup yang aktif dan sehat, asalkan mendapatkan penanganan yang tepat, salah satunya dengan penggunaan inhaler.

Inhaler adalah alat yang membantu mengantarkan obat langsung ke paru-paru melalui saluran pernapasan. Cara kerjanya cepat dan efisien, karena obatnya langsung masuk ke tempat yang membutuhkan. Inhaler digunakan untuk dua tujuan utama: meredakan gejala saat kambuh, dan mencegah gejala agar tidak muncul.

Ada berbagai jenis inhaler yang dibedakan berdasarkan fungsi obatnya dan cara penggunaannya. Cek penjelasan jenis-jenis inhaler secara lengkap berikut ini yuk!

Metered-Dose Inhaler (MDI atau pMDI)

Ini adalah jenis inhaler yang paling sering ditemui. Bentuknya seperti tabung kecil yang dimasukkan ke dalam alat dengan corong mulut. Saat kamu menekan tabungnya, obat akan keluar dalam bentuk semprotan halus yang langsung dihirup lewat mulut. Satu kali tekan mengeluarkan satu dosis obat, dan biasanya alat ini bisa digunakan untuk beberapa kali pemakaian. Selain itu, inhaler ini ringan, sehingga praktis dan mudah dibawa kemana-mana.

 

Seretide Inhaler 25/125 mcg 120 Dosis

Obat hirup yang digunakan untuk membantu mengontrol dan mencegah gejala asma serta penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Inhaler ini mengandung dua zat aktif yakni Salmeterol, yang membantu melebarkan saluran napas agar udara lebih mudah keluar masuk paru-paru, dan Fluticasone propionate, yang berfungsi mengurangi peradangan serta pembengkakan di saluran napas.

Dosis: 25/125 mcg, berisi 120 kali semprotan.

Obat ini termasuk dalam golongan obat keras, dan hanya boleh digunakan sesuai resep dan petunjuk dokter. Penggunaan tanpa pengawasan medis dapat menimbulkan risiko efek samping.

Dry Powder Inhaler (DPI)

Berbeda dengan MDI, alat ini menyimpan obat dalam bentuk serbuk kering. Tidak ada semprotan atau gas pendorong. Untuk menggunakannya, kamu harus menarik napas dalam dan cepat agar obat masuk ke paru-paru.

Seretide Diskus 50/100 mcg 60 Dosis

Berbeda dari bentuk inhaler biasa, Seretide Diskus hadir dalam bentuk cakram yang dirancang untuk memudahkan penggunaan. Obat ini hanya digunakan dengan cara dihirup dan dihembuskan lewat mulut.

Dosis: 50/100 mcg, berisi 60 dosis (biasanya diberikan untuk pengobatan asma dengan tingkat gejala yang ringan hingga sedang).

Seretide Diskus termasuk obat keras, sehingga penggunaannya harus dengan resep dan pengawasan dokter. Tidak boleh digunakan untuk meredakan serangan asma secara tiba-tiba.

Soft Mist Inhaler

Soft mist inhaler, seperti Respimat, bekerja dengan mengubah obat cair menjadi kabut halus. Kabut ini kemudian dihirup secara perlahan melalui mulut, sehingga lebih mudah masuk ke paru-paru, terutama bagi orang yang kesulitan menarik napas kuat.

Symbicort 80/4.5 mg Turbuhaler 60 Dosis

Symbicort hadir dalam bentuk Turbuhaler yang berbentuk seperti tabung dan digunakan dengan cara dihirup melalui mulut. Obat ini mengandung dua zat aktif yakni Budesonide untuk mengurangi peradangan, dan Formoterol untuk membantu melegakan saluran napas. Digunakan untuk mencegah dan mengontrol gejala asma, terutama bagi yang memerlukan pengobatan kombinasi.

Dosis: 80/4.5 mcg, berisi 60 dosis yang sering diresepkan untuk penanganan asma ringan hingga sedang.

Symbicort Turbuhaler merupakan obat resep. Penggunaan obat ini harus sesuai anjuran dokter untuk memastikan dosis dan cara pakai yang tepat. Obat ini tidak digunakan untuk meredakan serangan asma secara mendadak. Selalu konsultasikan dengan tenaga medis sebelum menggunakannya.

Swipers, pastikan apotek kamu memiliki tiga jenis inhaler asma ini ya! SwipeRx Belanja bisa menjadi solusi ketersediaan stok apotek dengan mudah! Yuk, unduh aplikasi SwipeRx Belanja di Google Play Store dan App Store sekarang!