5 Obat Jamur Kulit Paling Ampuh dan Terlaris di Apotek!

Halo Swipers. Infeksi jamur kulit adalah salah satu jenis penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur yang dapat berkembang biak di kulit manusia. Pada umumnya, jamur kulit menginfeksi area-area kulit yang lembab, seperti pada lipatan paha, ketiak, sela-sela jari, dan juga organ intim. Meski bukanlah penyakit yang serius, infeksi jamur kulit dapat mengganggu aktivitas manusia sehari-hari, karena menimbulkan rasa gatal.

Terdapat beberapa jenis infeksi yang disebabkan oleh jamur kulit, seperti jamur kuku, panu, kandidiasis, hingga kurap. Umumnya, jenis jamur yang dapat menginfeksi kulit manusia adalah Dermatophyta, Malassezia, dan Candida. Infeksi jamur juga merupakan jenis penyakit yang menular dengan mudah, yang disebabkan sentuhan atau kontak langsung dengan penderita infeksi jamur, kontak langsung dengan jenis hewan yang terinfeksi jamur, dan juga kontak langsung dengan tanah yang sudah terkontaminasi spora jamur.

Karena menjadi penyakit yang umum terjadi pada manusia, penyakit infeksi jamur kulit pun termasuk produk yang high demand atau tinggi permintaanya di apotek. Tentu saja, untuk meningkatkan omzet apotek, Anda dapat menyediakan produk obat-obatan yang high demand seperti obat jamur kulit ini. Lantas, obat jamur kulit apa saja yang paling ampuh dan laris di apotek? Yuk simak artikel ini yang akan menjelaskan 5 obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris di apotek!

Pi Kang Shuang Cream

Salah satu obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris di apotek adalah Pi Kang Shuang Cream. Obat dalam bentuk krim ini dapat mengobati penyakit infeksi jamur kulit, seperti kudis, panu, kurap, dan lain-lain. Yang membuat obat ini ampuh untuk mengobati penyakit jamur kulit adalah kandungan Miconazole Nitrate, Triamcinolone Acetonide, dan Neomycin Sulfate. Karena obat ini tergolong sebagai obat keras, maka pasien yang ingin membeli Pi Kang Shuang Cream harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Terdapat efek samping tertentu dari penggunaan Pi Kang Shuang Cream, seperti gangguan metabolisme, katabolisme protein, aktivasi tukak peptikum, hingga supresi adrenal. Efek samping tersebut dapat hilang setelah penggunaan obat krim ini dihentikan.

Daktarin Krim

Obat jamur kulit paling ampuh lainnya yang paling banyak diserbu konsumen adalah Daktarin Cream. Obat jamur kulit berbentuk krim oles ini mengandung zat adiktif Miconazole Nitrate 2% di setiap gramnya. Daktarin cream dapat digunakan untuk mengatasi penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur dan infeksi yang disebabkan karena bakteri gram positif.

Penggunaan Daktarin Krim perlu perhatian khusus bagi wanita hamil dan/atau menyusui, karena belum adanya data keamanan penggunaan obat ini. Setelah itu, obat ini tidak dianjurkan untuk seseorang yang memiliki alergi terhadap Mikonazol dan Mikonazol Nitrat, atau turunan Imidazol lainnya. Terdapat juga efek samping dari penggunaan obat ini seperti reaksi alergi, angioedema, kemerahan, hingga iritasi.

Mycoral 2% Cream

Ternyata, Mycoral 2% Cream juga menjadi salah satu obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris. Lho! Obat krim ini merupakan agen antijamur Imadazol yang mengobati infeksi jamur kulit dengan menghambat pembentukan membran dan enzim pada jamur. Setelah itu, obat ini juga dapat digunakan untuk infeksi dermatofita pada kulit atau kuku tangan, kandidiasis mukokutan, dan infeksi mikosis sistemik seperti kandidiasis, coccidioidomycosis, paraksidioidomikasis, dan histoplasmosis.

Obat krim yang mengandung Ketoconazole 2% ini tidak dianjurkan untuk digunakan seseorang yang memiliki gangguan hipersensitivitas, gangguan hati akut atau kronis, dan juga Ibu hamil dan menyusui. Terdapat juga efek samping dari penggunaan Mycoral 2% Cream, seperti penekanan adrenal, kerapuhan tulang, reaksi hipersensitivitas, hingga gangguan sistem darah dan limfatik.

Canesten Cream

Canesten Cream merupakan obat penyakit jamur kulit yang sering direkomendasikan oleh para Apoteker. Obat dari pabrikan Bayer ini dapat digunakan untuk mengobati jamur kulit, kutu air, ruam popok, sampai kadas/kurap. Yang menjadi rahasia Canesten Cream menjadi obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris adalah kandungan Clotrimazole 1% yang bekerja dengan menurunkan biosintesis ergosterol, sehingga fungsi sel membran pun terhambat. 

Namun Ada beberapa hal yang perlu jadi perhatian khusus nih, Swipers! Canesten Cream tidak dianjurkan untuk digunakan oleh ibu hamil selama trimester pertama dan selama menyusui. Setelah itu, terdapat pula efek samping dari penggunaan obat jamur kulit ini, seperti kulit yang terasa kurang nyaman atau nyeri, muncul kemerahan, rasa kulit seperti terbakar, dan kulit terkelupas.

Fungiderm 1% Cream

Obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris terakhir yang berada di daftar ini adalah Fungiderm 1% Cream. Obat ini mengandung zat aktif Clotrimazole yang terbukti efektif untuk menghambat biosintesis sterol ergosterol, yang merupakan bagian penting di dinding sel jamur. Fungiderm 1% Cream dapat digunakan untuk berbagai keluhan infeksi kulit, seperti gatal, panu, kutu air, infeksi jamur di kulit kepala, kurap, dan kandidiasis pada kulit dan juga kuku.

Fungiderm 1% Cream tidak dianjurkan untuk seseorang dengan riwayat alergi pada Clotrimazole atau obat yang termasuk dalam golongan Imidazole lainnya. Terdapat pula efek samping dari penggunaan obat ini, seperti kulit kering, iritasi, hingga rasa terbakar atau tersengat.

Nah Swipers, itu dia 5 obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris yang dapat Anda sediakan di usaha Apotek Anda. Anda dapat memberikan salah satu dari lima obat ini untuk pelanggan Apotek Anda yang memiliki masalah infeksi jamur. Tentu saja, 5 obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris ini tersedia di Aplikasi SwipeRx. Dengan fitur SwipeRx Belanja, Anda dapat memenuhi sediaan obat jamur kulit paling ampuh dan terlaris, serta obat-obatan lainnya dengan harga promo! Anda juga dapat meraih cuan lebih banyak, karena SwipeRx Belanja memberikan jaminan gratis ongkir dan bebas stock out! Yuk download aplikasi SwipeRx di Google Play Store dan App Store. Klik di sini untuk mengetahui SwipeRx Belanja lebih lanjut.

Berlangganan Newsletter

SwipeRx Academy