Peluang Bisnis Apotek di Tengah Isu Resesi Indonesia 2023

Halo Swipers. Saat ini, sedang berhembus kencang isu bahwa Indonesia akan masuk jurang resesi di tahun 2023. Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati sering sekali mengemukakan bahwa keadaan ekonomi di seluruh dunia sedang tidak baik-baik saja.

Gejolak perekonomian global ini disebabkan adanya konflik geopolitik antara Ukraina dan Rusia, badai inflasi yang terjadi di banyak negara, pengetatan likuiditas, hingga krisis energi. Hal tersebut membuat banyak pihak memperingatkan bahwa perekonomian di tahun 2023 akan tidak baik-baik saja. Bahkan, Presiden Joko Widodo juga memprediksi bahwa akan ada 66 negara yang meminta tolong bantuan perekonomian kepada International Monetary Fund (IMF).

Namun di tengah ancaman resesi, masih banyak bidang-bidang bisnis yang akan tetap kuat dan minim terdampak guncangan perekonomian. Salah satu bidang bisnis ini adalah bisnis Apotek. Pada artikel ini, Anda akan mengetahui peluang bisnis apotek yang membuat bisnis ini dapat bertahan di tengah ancaman resesi Indonesia di tahun 2023. Yuk, Simak sampai habis!

Kebutuhan Obat di Masyarakat Terus Meningkat

Swipers, obat-obatan adalah salah satu kebutuhan manusia yang paling penting. Jika manusia memiliki penyakit, sudah pasti salah satu hal yang dilakukan adalah pergi ke apotek untuk membeli obat-obatan. Maka daripada itu, konsumen akan selalu membutuhkan obat-obatan dan penunjang kesehatan lainnya seperti vitamin. Bahkan, kebutuhan tersebut akan terus meningkat karena berbagai faktor. 

Contohnya pada saat krisis kesehatan akibat Pandemi COVID-19. Alih-alih gulung tikar seperti kebanyakan usaha lainnya akibat adanya lockdown, bisnis apotek justru berjaya dan konsumen berbondong-bondong datang ke apotek untuk membeli obat-obatan COVID-19, vitamin, dan lain-lainnya. Bahkan, harga obat-obatan COVID-19 dan vitamin melambung tinggi akibat permintaan yang terlalu banyak, namun stok yang sangat terbatas. Hal ini membuktikan betapa kuatnya bisnis apotek di tengah terpaan instabilitas perekonomian.

Usaha Apotek Terus Berkembang

Sesuai dengan tren yang sudah berjalan dari tahun ke tahun, bisnis apotek terus bertumbuh dan tidak pernah mengalami perlambatan pertumbuhan. Seperti dilansir dari MTPconnect & Asialink Business, nilai industri farmasi di Indonesia di tahun 2021 mencapai Rp84 triliun, atau US$6 miliar. Angka fantastis tersebut bahkan dapat diraih di tahun penuh ketidakstabilan perekonomian akibat pandemi COVID-19 yang mewabah di Indonesia.

Industri farmasi di Indonesia juga dinyatakan sebagai yang paling cepat bertumbuh dibanding negara-negara ASEAN lainnya. Maka dari itu, Anda yang memiliki bisnis apotek tidak perlu khawatir dengan isu 2023 Indonesia resesi. Sejarah dan data yang ada bisa menjadi bukti peluang bisnis apotek yang sangat jelas di tengah perekonomian Indonesia yang sedang lesu.

Inovasi Tiada Henti pada Produk Farmasi

Berbagai perusahaan farmasi berlomba-lomba untuk menghadirkan produk farmasi yang dapat menjawab keinginan konsumennya. Hal ini membuat produk farmasi semakin beraneka ragam di pasaran. Seperti sekarang, apotek yang pada umumnya hanya menjual obat-obatan, sekarang juga ikut menjual berbagai produk kecantikan, seperti kosmetik, skincare, dan lain-lainnya. Dibanding membeli produk kecantikan secara online, banyak konsumen yang memilih datang ke apotek untuk membelinya, karena mereka dapat berkonsultasi secara langsung mengenai produk kecantikan.

Hal tersebut juga membuktikan bahwa memang bisnis apotek sangatlah fleksibel. Anda pun tidak perlu khawatir dengan prospek bisnis apotek di tengah ketidakstabilan ekonomi. Produk farmasi akan terus bertambah, begitu pun permintaan terhadap produk farmasi tersebut.

Biaya Operasional Apotek yang Relatif Murah

Dibanding dengan bisnis lainnya, bisnis apotek dilirik oleh banyak orang karena biaya operasionalnya yang murah, namun laba yang dihasilkan menjanjikan. Untuk membangun apotek, Anda hanya perlu mempersiapkan dana bangunan apotek, dana sediaan farmasi, dana marketing, dana kepegawaian, dan dana yang dibutuhkan untuk membeli peralatan apotek. Dengan biaya operasional yang relatif murah, bisnis apotek lebih “kebal” terhadap krisis perekonomian. Pengusaha apotek tidak perlu mengeluarkan uang yang terlalu banyak untuk membayar biaya operasional apotek, terlebih di masa sulit seperti resesi Indonesia di 2023 yang sedang giat diisukan.

Nah Swipers, itu dia 4 peluang bisnis apotek yang membuat usaha apotek akan tetap perkasa di tengah isu resesi yang akan menghantam perekonomian Indonesia di tahun 2023. Tetaplah optimis terhadap kondisi perekonomian Indonesia karena usaha apotek Anda memiliki prospek yang sangat jelas. Agar bisnis apotek Anda menjadi lebih cuan, Anda dapat mencoba memenuhi sediaan apotek Anda dengan aplikasi SwipeRx. Dengan fitur SwipeRx Belanja, Anda dapat memesan obat-obatan dengan harga promo, gratis ongkos kirim, dan jaminan bebas stock out! Yuk download aplikasi SwipeRx di Google Playstore dan App Store sekarang juga. Klik di sini untuk mengetahui SwipeRx Belanja lebih lanjut.

Berlangganan Newsletter

SwipeRx Academy